Rabu, 09 Maret 2016

"DHBS' Mengadakan Shalat Gerhana Matahari/khusyuf bersama masyarakat di Masjid Quba Kampus II DHBS, ( 3/9 )

Fenomena gerhana matahari total,dapat disaksikan di sejumlah titik di Indonesia Rabu (9/3). Peristiwa langka itu, menyedot perhatian banyak orang.

Banyak warga yang antusias untuk melihatnya. Bahkan para turis dan peneliti asing pun tak mau ketinggalan. Mereka siap melakukan penelitian untuk mengungkap sejumlah misteri dalam peristiwa itu.











Namun, berbeda yang dilakukan anak-anak Sekolah Daarul Hikmah Boarding School ( DHBS ). Menyambut fenomena gerhana matahari, ratusan siswa justru diajak untuk melakukan praktik tata cara shalat sunah gerhana secara berjamaah di masjid Quba kampus II DHBS ((9/3)


Tujuannya,  “Kita kenalkan apa yang dilakukan Rasulullah SAW saat terjadi gerhana, yakni shalat sunah,'' kata Ust.Salman Anshory, S.Sy, kepala Asrama Daarul Hikmah Boarding School ( DHBS ).
Edi Purnowo menjelaskan, karena kebetulan 9 Maret 2016 sekolah libur, diharapkan anak-anak bisa melaksanakan shalat sunnah di rumah bersama keluarganya.

Sebanyak 290 dan beberapa anggota Masyarakat PAMA juga mengikuti Shalat Gerhana tersebut.Diharapkan para siswa dapat berbagi pengetahuan tentang shalat gerhana kepada keluarganya.

Selain diajarkan tata cara praktik shalat kusuf, siswa juga dibekali pengetahuan tentang latar belakang terjadinya gerhana secara ilmiah.

Menurut Ust. Salman Anshory, S.Sy, itu bertujuan agar anak-anak tidak terjebak dengan cerita-cerita takhayul yang tak memiliki dasar ilmiah dan kerap menyebar di masyarakat.

“Sehingga mereka tidak gagap fikih, kemudian tidak terbawa cerita-cerita mistis yang berkembang. Tetapi terpenting agar anak-anak lebih bersyukur dan memuji tanda dan kebesaran Allah SWT,” tuturnya menjelaskan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar